Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2023

HUKUM JUMATAN DI LAPANGAN

Imam Nawawi berkata dalam kitabnya Al Majmu’: لا تصح الجمعة عندنا إلا في أبنية يستوطنها من تنعقد بهم الجمعة ولا تصح في الصحراء،و به قال مالك وآخرون. وقال أبو حنيفة و أحمد : يجوز إقامتها لأهل المصر في الصحراء كالعيد  قال أصحابنا ولا يشترط إقامتها في مسجد ولكن تجوز في ساحة مكشوفة بشرط أن تكون داخلة في القرية أو البلدة معدودة من خطتها فلو صلوها خارج البلد لم تصح بلا خلاف سواء كان بقرب البلدة أو بعيدا منه وسواء صلوها في كن أم ساحة Imam Al Khathib Al Syarbaini berkata : ويجوزإقامتها في فضاء معدود من الأبنية المجتمعة بحيث لا تقصر فيه الصلاة كما في الكن الخارج عنها المعدود منها بخلاف غير المعدود منها.

SHOLAT SEPERTI SHOLATNYA RASULLAH S.A.W

Gambar
 *SHALAT 60 TAHUN TIDAK PERNAH DITERIMA* هذا الحديث صحيح رواه البخاري في الصحيح من حديث مالك بن الحويرث أن النبي ﷺ قال: صلوا كما رأيتموني أصلي Sesungguhnya Nabi muhammad S.A.W Bersabda  Sholatlah kalian Kaya seperti aku sholat  Hadist tersebut Kita sebagai umat rasullah harus melakukan Sholat nya Seperti Rasulullah s.a.w   Banyak hadist dan ucapan ulama2 Seperti Sholat nya Rasullah s.a.w Pernahkah kita membayangkan ada orang yang mengerjakan shalat selama hidupnya, namun sholatnya itu tidak di terima ?? 📌 عن أبـﮯ هريرة رضـﮯ الله عنـہ أن رسول الله ﷺ قال : ❐ إنَّ الرجلَ ليُصلِّـﮯ ستِّينَ سنةً وما تُقبَلُ له صلاةٌ ، لعلـہ يتمُّ الركوعَ ، ولا يتمُّ السُّجودَ ، ويتمُّ السجودَ ولا يتــمُّ الركوعَ . 📗 الألباني صحيح الترغيب ٥٢٩ Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda :  "Sesungguhnya ada seorang yg mengerjakan shalat selama enam puluh tahun akan tetapi ia tidak diterima shalatnya. Mungkin karena ia tidak menyempurnakan r

Hukum membangun( nembok ) kuburan

Gambar
 Hukum menembok (membangun kuburan ) Rasulullah pernah bersabda dalam salah satu haditsnya:    مَا رَأَيْتُ مَنْظَرًا قَطُّ إِلَّا وَالْقَبْرُ أَفْظَعُ مِنْهُ    “Tidak aku lihat pemandangan, kecuali kuburanlah yang paling menakutkan” (HR. Ahmad).   Berdasarkan hadits tersebut, kuburan sejatinya memang dicirikan sebagai tempat yang menyeramkan. Hal ini tak lain ditujukan agar orang yang melihat dan menziarahi kuburan dapat mengambil iktibar dari keadaan orang yang telah meninggal, sehingga ia semakin bertambah ketakwaannya dan semakin mempersiapkan bekal dalam menghadapi kematian.   Tidak heran jika Rasulullah melarang membangun kuburan dan memperindahnya dengan diplester. Dalam hadits dijelaskan:    «ﻧﻬﻰ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺃﻥ ﻳﺠﺼﺺ اﻟﻘﺒﺮ، ﻭﺃﻥ ﻳﻘﻌﺪ ﻋﻠﻴﻪ، ﻭﺃﻥ ﻳﺒﻨﻰ ﻋﻠﻴﻪ»    “Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam melarang untuk memplester kuburan, duduk di atasnya dan membangun kuburan” (HR Muslim).   Larangan dalam membangun kuburan (jawa: mengijing) ini oleh para u

NUR RASULLAH S.A.W

Gambar
TERJEMAH KITAB AS SYAMAIL MUHAMMADIYAH IMAM TIRMIDZI Katakanlah (wahai Muhammad): "Jika benar kamu mengasihi Allah maka ikutilah daku, nescaya Allah mengasihi kamu serta mengampunkan dosa-dosa kamu. Dan (ingatlah), Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani. (Surah Ali Imran : 31) 1.BENTUK NUR TUBUH RASULULLAH SAW. «كان رسول الله صلى الله عليه وسلم ليس بالطويل البائن، ولا بالقصير، ولا بالأبيض الأمهق، ولا بالآدم ولا بالجعد القطط ولا بالسبط، بعثه الله تعالى على رأس أربعين سنة، فأقام بمكة عشر سنين، وبالمدينة عشر سنين، وتوفاه الله تعالى على رأس ستين سنة، وليس في رأسه ولحيته عشرون شعرة بيضاء». "Rasulullah saw. bukanlah orang yang berperawakan terlalu tinggi, namun tidak pula pendek. Kulitnya tidak putih bule juga tidak sawo matang. Rambutnya ikal, tidak terlalu keriting dan tidak pula lurus kaku. Beliau diangkat Allah (menjkadi rasul) dalam usia empat puluh tahun. Beliau tingal di Mekkah (sebagai Rasul) sepuluh tahun dan di madinah sepuluh tahun. Beliau pulang ke Rahm

IBANATUL AHKAM SYSRAH BULUGUL MUROM

Gambar

SAHABAT RASULLAH S.A.W

Gambar
SEJARAH SAHABAT RASULLULLAH S.A.W بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ لَّقَدْ رَضِىَ ٱللَّهُ عَنِ ٱلْمُؤْمِنِينَ إِذْ يُبَايِعُونَكَ تَحْتَ ٱلشَّجَرَةِ فَعَلِمَ مَا فِى قُلُوبِهِمْ فَأَنزَلَ ٱلسَّكِينَةَ عَلَيْهِمْ وَأَثَٰبَهُمْ فَتْحًا قَرِيبًا Sesungguhnya Allah meridhoi terhadap orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia kepadamu(muhammad)di bawah pohon, maka Allah mengetahui apa yang ada dalam hati mereka lalu menurunkan ketenangan atas mereka dan memberi balasan kepada mereka dengan kemenangan yang dekat (waktunya).qs  al-fath ayat 18 Tafsir Jalalain :  لَّقَدۡ رَضِىَ ٱللَّهُ عَنِ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ إِذۡ يُبَايِعُونَكَ  (Sesungguhnya Allah meridhoi terhadap orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia kepadamu) di Hudaibiyah  تَحۡتَ ٱلشَّجَرَةِ  (di bawah pohon) yaitu pohon Samurah, jumlah mereka yang menyatakan baiat itu ada seribu tiga ratus orang atau lebih.Kemudian mereka berbaiat kepada Nabi saw. yaitu hendaknya mereka saling bahu-membahu melawan orang-orang